Cari Blog Ini

Jumat, 10 September 2010

Selebihnya aku hanya menanti

Rasa itu tetap sama, bahkan tak berkurang sdkitpun.
Ini beda, memang..!
Ada tawa dan marah setiap celoteh, kesal dan maaf di setiap harinya.
Tentu sbgai penguat untuk menjaga semuanya. Tapi . .
Dasar manusia, hanya bisa berencana. Sesempurna apapun itu tujuan akhirnya . .
Tetap saja skenario Allah yang jauh lebih indah.
Biarlah . .
Biarlah yang "terasa"
akan tetap "terasa" getir, meski hati mengiyakan . .
Terserahlah . . rencana Allah pasti lebih indah. Ya, ak percaya itu . .
Selebihnya aku hanya menanti.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar